On March 23, 2010
Sampai kapan aku harus menunggu ini, sakit rasanya
merasakan sesuatu yang selalu diharapkan tak kunjung datang. Harus apa
lagi yang mesti dilakuin, terlalu lama menanti hampir setengah putus
asa rasanya. Tak ingin berfikir negatif dengan apa yang telah terjadi,
memang di balik itu semua selalu ada hikmah yang mungkin berupa
pelajaran yang sangat bermakna.
Memang kesuksesan bukan dilihat dari hasil apa yang sudah
diraih tapi bagaimana kita berusaha untuk mendekati dari kebaikan. Yang
nama nya hati manusia memang tidak akan luput dari emosional yang
memiliki sedikit keburukan. selalu ada kata terucap kapan harus
merasakan kesengsaraan ini. Wajar memang dan merupakan hal yang lumrah
untuk diluapkan. Allah itu memang adil kok, DIA selalu mencoba
kesabaran hidup ini untuk menjadikan yang lebih baik.
Hanya saat ini hati ingin berteriak kencang karena merasa
sudah punah harapan yang dituju, menangis setiap saat karena melihat
dan merasakan sakitnya hati yang terluka. Selalu mengeluh resah
terhadap hasil yang sementara ini. Sampai ingin meluapkan sumpah
serapah yang susah dihentikan oleh sesuatu apa pun. Tetapi dari hati
kecil sempat berkata, sabar..sabar.. Sabar.. Mungkin ini semua memang
jalan yang sudah digariskan untuk kita, ga perlu kesal, dan jalanilah
dengan usaha yang tiada hentinya. Sampai hitam bertarung dengan
putihnya yang selalu menyelimuti hati ini, tak tahu apa yang akan
terjadi nanti walau ingin selalu mengharapkan putih yang selalu menang
dan menjaga hati ini sampai semuanya punah.
Memang kita hidup di dunia ini hannya sementara dan akan
kekal abadi di akhirat nanti, tapi di dunia ini kita harus melewati
segala rintangan yang harus dihadapi yang memang ujungnya hanya untuk
akhirat. Sempet terfikir lagi bagaimana cara untuk bertahan didunia ini
kalau hanya ini yang didapat dan berat untuk melalui masalah yang
selalu mendera hidup ini. Tapi kalau disimak dengan teliti, diri ini
sepertinya belum bersungguh untuk menjauh dari segala kesengsaraan yang
perlahan-lahan menggerogoti hati ini, tapi yang lain merasa bahwa sudah
segala upaya untuk berusaha berjuang melawan itu semua. Entahlah emosi
ini bergejolak dengan iramah yang tak seiring dengan perasaan yang
menginginkan nada harmoni yang indah. Ingin rasanya di beri kekuatan
yang sangat kuat untuk menjalani kehidupan ini. Berarti saatnya belajar
untuk menjadi yang lebih baik sehingga diri ini menjauh dari
keterpurukan ini.
No comments:
Post a Comment