March 4, 2011

Sekilas aja

On 22 February, 2011

Bodoh juga ya dengan orang yang pernah mengharapkan sesuatu yang lebih dari perasaan dengan yang diharapkannya, padahal hal itu gak mungkin terjadi apalagi didapat. sering kali dia mencoba untuk memulainya dengan hasil yang pastinya kosong dan hampa. orang-orang mungkin menyebutnya seperti keledai, walaupun ga tau ada apa dengan keledai sampai kebanyakan orang menyebut-nyebutnya. mencoba sedikit untuk merasakan apa yang dirasakannya, mungkin terasa sakit yang sangat perih dan dalam. Mungkin dia itu terlalu bermain dengan hatinya dan akhirnya hanya untuk menyakiti dirinya sendiri. cinta itu memang buta, karena biasanya kalau orang sedang merasakan jatuh cinta tanpa disadari dia akan mengikuti nafsunya tanpa berfikir dengan apa yang dijalaninya itu benar atau salah. setelah busuk tercium dan terlihat olehnya barulah dia menyadari betapa bodohnya yang ia rasakan dengan apa yang telah dilakukannya. penyesalah emang gak mungkin datang lebih awal. yang bijak mengatakan bahwa itu semua harus diserap sebagai sebuah pelajaran yang sangat berharga, walau pun terdengar basi tapi itu lah yang harus terfikir jika tidak ingin terus terjatuh dalam lubang atau jurang yang sama.  berbeda dengan orang yang sering menjalani dengan sebuah kepalsuan dengan mulut manisnya yang sebenarnya sangat Membual. dia ga akan pernah merasa sakit karena dia ga pernah bermain dengan hati atau mungkin ga punya hati untuk bisa merasakan dengan orang selalu berusaha memberikan sesuatu dengan tulus. Dia hanya memikirkan permainan yang akan direncanakannya agar terlihat lebih hebat dan sulit untuk disamakan dengan orang lain. Kebayang kalau seandainya dua orang itu bertemu, dan ketika cinta tulusnya di balas dengan sebuah cinta palsu pasti benar-benar terasa menyakitkan yang amat sangat. mungkin cinta akan berubah menjadi sebuah kebencian, karena kata orang benci itu beda tipis dengan cinta. yah, berharap semakin tenang aja dan yang satunya bisa sadar dengan apa yang telah dilakukannya untuk membuang semua pembualan yang udah menjadi darah daging.

No comments:

Post a Comment